Lycie Joanna, Puteri Indonesia Intelegensia 2019 memberikan klarifikasi setelah dituduh sebagai calo tiket konser Coldplay di Jakarta.
Lycie menjual 100 tiket konser Coldplay dan dituduh mendapatkan tiket-tiket tersebut dari orang dalam pihak promotor.
Lycie membantah tuduhan tersebut. Ia mengklarifikasi bahwa orang dalam yang dimaksud adalah kerabat atau orang terdekatnya, bukan dari pihak promotor.
"Menurut penjelasan saya, orang dalam yang saya maksud adalah teman-teman dan kerabat dekat saya. Tidak ada hubungannya dengan PK Entertainment, Third Eye Management, atau promotor manapun," jelas Lycie Joanna saat diwawancarai di Trans TV pada hari Kamis (25/5/2023).
Baca Juga:Hedi Yunus Belum Nikah Juga di Usia 54 Tahun: Aku Terima Keadaan Ini
Lycie menambahkan bahwa ia sebenarnya hanya memiliki 50 tiket konser Coldplay, bukan 100 tiket seperti yang diberitakan sebelumnya. Namun, karena banyaknya minat yang tinggi, ada lebih dari 100 orang yang berminat untuk membeli tiket konser Coldplay tersebut.
"Jumlah 100 tiket sebenarnya tidak pasti, tetapi dari teman-teman saya yang sudah mendapatkan tiket dari penjualan awal melalui BCA presale sekitar 50 tiket. Namun, jumlah orang yang ingin membeli tiket dari saya lebih dari 100," ungkapnya.
"Jadi, mengapa saya menulis 100 tiket? Hanya untuk mempermudah saja, 100 tiket. Yang terjual sebenarnya hanya 50 tiket, sisanya sekitar 20 tiket saya dan keluarga pribadi, serta beberapa tiket yang saya berikan sebagai hadiah," lanjut Lycie.
Lycie juga menambahkan bahwa ia mengandalkan keberuntungan dalam upaya mendapatkan tiket tersebut. Ia juga mengaku menjual beberapa tiket yang dititipkan oleh orang lain.
"Di sini, kami mengandalkan faktor keberuntungan. Misalnya, ada seorang teman saya yang menggunakan dua Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk menukarkan tiket, ia menggunakan dua tiket saja, sisanya (enam tiket lainnya) dijual," jelas Lycie.
"Karena melihat peluang di situ, banyak orang yang sudah menaikkan harga tiket tersebut, sehingga mereka ingin menjualnya kembali. Jadi, bukan hanya satu orang sebagai sumber 50 tiket tersebut, tetapi dari banyak orang, dan kebanyakan dari mereka adalah orang yang menitipkan tiket untuk saya dijual," jelasnya.
Pemberitaan Lycie Joana dituduh sebagai clao tiket merupakan salah satu berita terkini yang paling menyedot perhatian selain kasus video syur Rebecca Klopper.