Aksi saling serang antarpendukung kubu politik tertentu tampaknya sangat awam terjadi di media sosial. Karena itulah, tidak heran bila ada satu pihak yang sampai terpeleset lidah dapat berpotensi "digoreng".
Salah satunya pernyataan dari Koordinator Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera, La Ode Basir.
Figur yang dikenal sebagai relawan bakal calon presiden 2024 Anies Baswedan itu hadir membahas hasil survei elektabilitas bersama Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya serta Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat, Andre Rosiade.
Namun saat itu La Ode malah sempat "dikeroyok" narasumber lain karena salah menyampaikan informasi. Pasalnya La Ode mengklaim Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai menteri yang dipecat Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga:Harta Zulkifli Hasan yang Diduga Titip Keponakan Masuk Unila: Punya 9 Properti, Bebas Utang
La Ode tampak mengaitkan nasib SBY tersebut dengan Anies yang pernah di-reshuffle Presiden Joko Widodo dari kabinetnya. La Ode mengkritik opini bahwa Anies dicopot dari kursi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan karena kinerja yang kurang baik.
"Saya ingin sampaikan tidak ada alasan yang rasional, alasan yang bisa dipertanggungjawabkan oleh Mas Toto (Yunarto) sendiri bahwa kinerjanya Mas Anies lalu itu menjadikannya penyebab (dicopot dari kabinet), lalu kemudian (tidak didukung) mencalonkan presiden," ujar La Ode dalam program Obrolan Malam di BTV tersebut.
Video ini awalnya diunggah di kanal YouTube Berita Satu, kemudian potongan klipnya diviralkan lagi oleh akun Twitter @alextham878.
La Ode lantas membandingkan pernyataannya dengan nasib SBY dari kabinet Megawati. "Apa contohnya? SBY itu dipecat oleh Megawati. Itu dinamika politik," kata La Ode.
Namun pernyataan ini buru-buru disela oleh Yunarto serta Andre yang hadir di forum yang sama. Keduanya kompak mengingatkan bahwa SBY tidak dicopot tetapi memang mengundurkan diri dari kabinet Megawati.
Baca Juga:Diperintah Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan Suruh Anak Buah Ambil CCTV Duren Tiga usai Brigadir J Tewas
"SBY mengundurkan diri, Mas La Ode. SBY kirim surat lalu ada foto yang viral Bu Mega pegang map itu," terang Andre.
"Ini bisa hoaks kepada SBY lho," timpal Yunarto, mengingatkan dampak dari ucapan La Ode untuk potensi dukungan Partai Demokrat terhadap Anies.
La Ode tampak tidak banyak menjawab dan cuma mengangguk-anggukkan kepalanya, sementara pembawa acara mengucapkan terima kasih kepada dua narasumber lain karena telah mengoreksi pernyataan sang relawan Anies.
"Jangan sampai Demokrat marah gara-gara Bang La Ode bilang SBY dipecat," tutur Andre.
"Saya ngingetin juga. Kan kasihan juga Mas Anies gara-gara kesalahan relawannya Demokrat marah, kan nggak enak juga. Iya (nanti nggak dapat tiket dari Partai Demokrat), kan kita sayang juga, makanya kita ingetin Bang La Ode," tandas anak buah Prabowo Subianto tersebut.
Potongan video ini seketika mendapat beragam respons publik.
"Mau nangis wajahnya si bapak di serang saat sebut SBY di pecat wkwkwkw," komentar warganet.
"Mengundurkan diri .. sby bukan dipecat, hati-hati kalau kurang membaca sejarah," tulis warganet.
"Emangnya kalo sby dipecat trus jadi presiden lantas anies dipecat otomatis juga jadi presiden? Kerja gak becus makanya kena pecat itu kesimpulannya," tambah yang lainnya.